Trending
Kamis, 13 Juni 2019

Waroeng Klangenan, Makan ala Angkringan dengan Kenyamanan Resto

  • Share
  • fb-share
Waroeng Klangenan, Makan ala Angkringan dengan Kenyamanan Resto

Jalan-jalan ke Jogja dan bingung mau makan di mana? Urbaners bisa kenalan nih dengan salah satu tempat makan yang tergolong baru, namun sudah berhasil menarik perhatian banyak warga setempat dan pengunjung. Bahkan, keluarga Presiden pun sudah pernah makan di sana, loh! Yuk, cari tahu apa yang istimewa dari Waroeng Klangenan!

 

Dua Sesi Menu Makan Nikmat dengan Beragam Pilihan

Dua Sesi Menu Makan Nikmat dengan Beragam Pilihan

Waroeng Klangenan yang berada di  Jalan Patangpuluhan No. 28 Wirobrajan, Kota Yogyakarta ini mulai buka pukul 10.00 WIB dan tutup pukul 23.00 WIB setiap harinya. Tapi kalau Urbaners ingin menikmati menu khas angkringan dan merasakan sensasi bakar-bakar seperti keluarga Presiden Joko “Jokowi” Widodo saat berkunjung ke tempat ini, lo harus datang setelah pukul 16.00 WIB alias 4 sore!

Pasalnya, tempat makan dengan nuansa pedesaan yang kental ini punya dua sesi penyajian menu. Menu siang yang disediakan oleh Waroeng Klangenan terdiri dari beragam sayur ala masakan rumah seperti lodeh, sup ndeso, sambel goreng tholo, dan sayur bening. Ada pula aneka oseng-oseng yang terbuat dari daun pepaya, jamur, terong, soun, tempe, dan berbagai variasi lainnya.

Untuk lauk, Waroeng Klangenan menyajikan tahu, tempe, ikan pindang, telur dadar, serta berbagai masakan dengan bahan baku ayam. Semua hidangan tersebut bisa dinikmati secara prasmanan. Mereka juga menyediakan nasi putih dan nasi merah untuk pilihan yang lebih sehat. Keduanya tersaji hangat mengepul. Nikmat!

Mulai pukul 4 sore, Waroeng Klangenan mulai menyajikan menu ala angkringan. Ada 15 macam nasi kucing atau nasi dengan porsi kecil yang dibungkus dengan daun, dengan berbagai pilihan lauk di dalamnya, seperti teri, pindang, bandeng, udang, wader, oseng tempe, usus, telur, jamur, dan beberapa pilihan lainnya.

Sebagai pendamping nasi kucing, disediakan pula 25 macam sate atau lauk yang ditusuk dengan batang bambu, baceman ayam, usus, kepala, tempe gembus, tahu, tempe, ada pula misoa yang terbuat dari mi halus dan tipis berbahan tepung terigu, schotel, juga sosis. Untuk minuman, Urbaners punya lebih dari 50 macam pilihan segar, manis, asem, hangat, maupun dingin!

Kalau lo bingung mau pesan apa di Waroeng Klangenan, Thomas Sukawan Aribowo yang merupakan owner dari tempat ini punya rekomendasi menu favorit, “Kalau yang jadi andalan kami dan banyak disukai pengunjung, apalagi kalau bukan  semua jenis nasi kucing dan sate-sateannya. Untuk minuman, pengunjung biasanya tertarik dengan Wedang Klangenan, Wedang Klangenan Nyuss, dan Wedang Klangenan Komplit”, jelasnya.

 

Tempat Kuliner dengan Nuansa Khas Jawa yang Nyaman

Tempat Kuliner dengan Nuansa Khas Jawa yang Nyaman

Pertama masuk ke Waroeng Klangenan, nuansa perkampungan Jawa sangat terasa. Meja dan kursi berdesain etnik dengan bahan kayu mendominasi ruangan. Kalau suasana indoor dirasa terlalu formal, Urbaners bisa memilih duduk di teras. Suasana segar dengan taman dan pepohonan rindang yang terasa teduh saat siang hari.

Di malam hari, lo dan keluarga akan ditemani temaram lampu taman yang cocok banget buat mood ngobrol santai sambil makan nasi kucing. Nggak suka duduk di kursi? Urbaners bisa menikmati menu kuliner di Waroeng Klangenan dengan duduk lesehan yang tersedia di ruang indoor maupun outdoor.

Nuansa akrab dan homey menjadi ciri khas sekaligus pembeda Waroeng Klangenan dari tempat kuliner lain di Jogja. “Kami memang ingin menghadirkan budaya kuliner masyarakat perkampungan Jawa yang sederhana di tempat yang representatif, nyaman, sehat tetapi tetap hemat dan sederhana. Sesuai dengan tagline Waroeng Klangenan nih, Hemat-Sehat-Nikmat”, ujar Thomas.

 

Cerita Kunjungan Presiden ke Waroeng Klangenan

Cerita Kunjungan Presiden ke Waroeng Klangenan

Saat tahu Jokowi akan mampir ke Waroeng Klangenan, Thomas mengaku terkejut. Awalnya ada kunjungan Paspampres pada malam sebelum kedatangan Presiden untuk melakukan survey. Lalu pada tanggal 7 Juni 2019 pagi, sudah terlihat persiapan aparat kepolisian di sekitar Waroeng Klangenan.

“Kami mengadakan persiapan untuk kedatangan Bapak Jokowi, tetapi tidak membuat menu khusus karena memang dikehendaki menu apa adanya di Waroeng Klangenan. Selain itu, kami juga tetap buka seperti biasa. Pada saat Bapak Jokowi dan keluarga datang, kondisi Waroeng Klangenan sedang cukup penuh dengan pengunjung, meskipun para pengunjung tidak tahu rencana kedatangan Presiden RI tersebut”, tutur Thomas.

Semenjak kunjungan presiden, Thomas menyatakan kalau makin banyak  pengunjung yang datang. Mereka umumnya penasaran, ingin tahu tempat yang dikunjungi Jokowi. Bahkan banyak yang datang untuk duduk di meja kursi yang dipakai malam itu, juga memesan menu yang sama dengan pesanan Bapak Presiden dan keluarga.

 

Menjual Gaya Angkringan sebagai Kekayaan Kuliner Khas Jogja

Menjual Gaya Angkringan sebagai Kekayaan Kuliner Khas Jogja

Jogja sebagai salah satu kota destinasi wisata populer, tentu punya banyak pilihan kuliner yang beragam. Meskipun demikian, Waroeng Klangenan tidak merasa harus bersaing dengan kafe atau resto hits lain di Jogja. 

“Masing-masing usaha kuliner pasti punya ciri atau kekhasan. Dari segi kualitas, harga, menu, dan suasana yang ditawarkan berbeda-beda. Apalagi kalau melihat pasar di Jogja yang beragam, berbagai macam orang dari berbagai daerah, bahkan mancanegara.”

“Kami cuma mengupayakan untuk menghadirkan suasana Jogjakarta yang akrab, nyaman, homey, dengan harga terjangkau dan sehat,” tambah Thomas

Apalagi, kuliner model angkringan telah populer dan ikonik dengan Jogja. Menurut Thomas, angkringan merupakan gaya kuliner masyarakat perkampungan di Jawa pada umumnya. Ragam kuliner ini sudah dikenal sangat lama, dengan ciri sederhana, akrab, guyub, menjadi tempat ngobrol dan guyon sambil minum dan makan santai. Angkringan populer di Jogja karena cocok dengan budaya masyarakat di Kota Pelajar ini.

Gimana Urbaners, tertarik untuk mencicipi kuliner nikmat khas angkringan dengan suasana resto yang nyaman? Mampir saja ke Waroeng Klangenan! Letaknya di sisi kanan jalan, sekitar 100 meter dari perempatan Patangpuluhan, Wirobrajan, Kota Yogyakarta.

Comments
RAHARDJO TEONOVI
Dua Sesi Menu Makan Nikmat dengan Beragam Pilihan
FITA RUSMAWATI
Waroeng Klangenan yang berada di Jalan Patangpuluhan No. 28 Wirobrajan, Kota Yogyakarta ini mulai buka pukul 10.00 WIB dan tutup pukul 23.00 WIB setiap harinya. Tapi kalau Urbaners ingin menikmati menu khas angkringan dan merasakan sensasi bakar-bakar seperti keluarga Presiden Joko “Jokowi” Widodo saat berkunjung ke tempat ini, lo harus datang setelah pukul 16.00 WIB alias 4 sore!