Kisah Jatuh Bangun Queens of the Stone Age Sampai Album Ke-7
Urbaners, buat lo yang ngaku pecinta musik american rock, tentu udah nggak asing lagi sama band Queen of the Stone Age atau biasa disebut juga dengan QotSA. Lo udah tahu belum kalau album ketujuh band yang sudah berdiri sejak tahun 1996 ini akan dirilis di tahun 2017 ini?
Bagi yang masih awam atau hanya denger sekilas band QotSA, nggak usah khawatir, berikut profil dari band yang diprakarsai oleh Josh Homme, Troy Van Leeuwen, Michael Shuman, Dean Fertita, dan Jon Theodore ini.
Band QotSA didirikan Setelah Pembubaran band Sebelumnya, Kyuss.
Pada tahun 1997, Gamma Ray mengubah nama band mereka mengingat ada band metal asal Jerman yang bernama Gamma Ray mengancam untuk menuntut grup milik mereka. Akhirnya nama Queens of the Stone Age dipilih mengingat itulah julukan nama yang diberikan pada Kyuss oleh sang produser Chris Goss. Lagu pertama yang mereka buat di bawah nama Queens of the Stone Age adalah lagu “18 AD” yang dirilis dalam album kompilasi Burn One Up! Music for Stoner yang menampilkan anggota band rock stoner asal Belanda, Beaver.
Penampilan Pertama Band di Bawah Nama Queens of the Stone Age
Datang dan Perginya Anggota Band
QotSA merekam album baru mereka di tahun 2012 dengan membawa Dave Grohl, Mark Lanegan, Trent Reznor, Jake Shears, Elton John, dan juga Nick Olivery. Pada tahun 2013, mereka pun secara resmi merilis album ….Like Clockwork dan berhasil menempati posisi teratas tangga lagu Billboard 200. Jika di total, Queen of the Stone Age sudah melahirkan tujuh mahakarya seperti “Rated R”, “Song for the Deaf”, “Lullabies to Paralyze”, “Era Vulagaris”, dan “…Like Clockwork”. Band satu ini juga sering kali masuk ke nominasi penghargaan Grammy namun belum berhasil memenangkannya.
Sumber: Kumparan.com