Tinggalkan Manchester United, Wayne Rooney Balik Kucing ke Everton

Wayne Rooney merupakan pemain sepak bola kebanggaan Everton. Lahir dan besar di Liverpool, Rooney sudah mendukung Everton sejak kecil dan masuk ke dalam akademi Everton. Sayang, hanya 2 musim membela Everton, Wayne Rooney memutuskan untuk pindah ke Manchester United pada tahun 2004. Di Manchester United, Rooney mendapatkan 5 gelar Liga Inggris, 1 FA Cup, 3 Piala Liga dan 1 kali Liga Champions. Pencapaian yang nggak akan dia dapatkan jika memutuskan untuk tetap berada di Everton.

Setelah 13 tahun berada di Manchester United, pada awal bulan Juli kemarin Wayne Rooney memutuskan untuk kembali ke Everton. Di umur 31 tahun, Rooney tahu bahwa karirnya di Manchester United sudah habis, daripada jarang mendapatkan tempat utama, lebih baik Rooney menjaga hubungan dengan fans Everton, tempat kelahirannya.

Dianggap Pengkhianat Setelah Pindah ke Manchester United

Bayangkan sebagai orang asli Liverpool dan sudah mendukung Everton sejak kecil, Rooney memutuskan untuk pergi hanya untuk mengincar uang dan kejayaan. Apalagi umur Rooney saat itu berumur 18 tahun, keputusannya ini melukai hati banyak suporter Everton. Pada tahun 2007, Manchester United datang ke Goodison Park, markas Everton. Rooney mencetak gol dan mencium lambang Manchester United, saat itu Rooney langsung dicap pengkhianat.

Membangun Kembali Kejayaan di Tanah Kelahiran

Sepak bola zaman dahulu nggak ada satupun yang identik dengan uang. Semua pemain sepak bola akan bermain mati-matian demi tanah kelahiran. Itulah salah satu alasan kenapa stadion sepak bola di seluruh dunia pasti ramai, karena para suporter ini mendukung tim yang berisi para pemain asli daerah. Khususnya bagi pemain, bermain di tanah kelahiran akan memberikan semangat tersendiri.

Begitu pula bagi Wayne Rooney. Everton yang dianggap tim mediocre tentu nggak mau selalu berada di bawah bayang-bayang tim sekotanya, Liverpool FC. Rooney akan mencoba membawa Everton ke masa kejayaan. Sekedar informasi Everton terakhir mengangkat piala tahun 1995. Apakah ini misi impossible bagi Rooney? Patut untuk ditunggu.