Bergoyang Bersama Tompi

Putaran MLDSPOT Jazz in Town membawa Tompi mengunjungi Pekanbaru. Waktu terasa berhenti ketika menyaksikan penyanyi yang satu ini.

MP Club, salah satu klub paling keren di Pekanbaru, hari Kamis (26/11) yang lalu kedatangan Tompi. Musik jazz kembali masuk klub. Di sebuah malam yang ramai, banyak sekali orang yang meluangkan waktu mereka untuk menyaksikan Tompi bermain.

Nama Tompi sendiri, adalah garansi tersendiri. Sederet hits yang ia miliki mampu mengundang orang untuk larut di malam yang seru. Naik panggung menjelang pukul satu lewat tengah malam, Tompi nampak begitu bersemangat. Dengan pengalaman segunung, jelas bukanlah masalah untuk mengajak penonton, yang telah menantinya sepanjang malam, untuk bergoyang.

Lagu demi lagu mengalun, dialog demi dialog terlontar. Pilihan lagu yang banyak membuat set Tompi malam itu sama sekali jauh dari kata membosankan. Dengan bandnya yang diperkuat brass section dan dua orang pemain kibor, ia tidak lelah berkeliling dari satu sudut panggung ke sudut lainnya.

Setlist yang ditampilkan pun mengikuti keinginan penonton. Setidaknya, dua kali ia memainkan lagu yang berasal dari permintaan khusus penonton. Di beberapa kesempatan, ia bahkan mengajak orang untuk berbagi panggung bersamanya. Secara khusus, ia mengundang dua penyanyi band pembuka untuk menjadi teman duetnya. Lalu, ia juga menantang penonton untuk naik ke atas panggung menyanyikan lagu yang mereka pilih.

Seorang penonton pun naik dan menantang Tompi beserta bandnya untuk memainkan komposisi legendaris Englishman in New York milik The Police. Hebatnya, dengan mudah mereka memainkannya. Bisa jadi, adegan ini menjadi puncak penampilannya.

Sepanjang pertunjukan yang berlangsung selama kurang lebih satu jam itu, penonton pun tidak henti bernyanyi bersama. Tensi pertunjukan tinggi di atas rata-rata. Jadi, ketika ujungnya tiba, semua orang nampak kaget. Seolah-olah, Tompi baru saja memulai penampilannya. Padahal ia telah bermain satu jam. Ia berhasil menggoyang Pekanbaru dengan lagu-lagunya. Termasuk membuat waktu berhenti dan mengajak semua orang yang ada di MP Club tersesat tidak merasakan bahwa jam telah merembet menuju pagi.