Trending
Jumat, 06 Juli 2018

Rendy Pandugo, dari Soundcloud Hingga Garap Album di Swedia

  • Share
  • fb-share
Rendy Pandugo, dari Soundcloud Hingga Garap Album di Swedia

Urbaners, pada beberapa kesempatan lagu Rendy Pandugo seringkali dikaitkan dengan lagu-lagu yang dibawakan oleh penyanyi berkebangsaan Amerika Serikat, John Mayer. Padahal, penyanyi sekaligus penulis lagu berusia 32 tahun ini asli Indonesia. Sejak memperkenalkan karya-karya musiknya melalui platform Soundcloud, Rendy memang sukses mencuri perhatian pecinta musik tanah air. Penasaran seperti apa perjalanan karir bermusik dan lagu-lagu Rendy Pandugo? Lo bisa baca artikel ini sampai habis.

Hampir di setiap pertunjukan musiknya, Rendy selalu tampil dengan gitar. Ketertarikannya pada alat musik petik ini ternyata baru muncul ketika ia sudah duduk di bangku SMP, meskipun di rumah sudah ada gitar tapi nggak pernah ia mainkan. Saat pindah domisili dari Medan ke Surabaya, Rendy baru mempelajari gitar melalui sebuah les gitar klasik.

 

Lagu Rendy Pandugo yang Meledak di Pasaran

Seperti yang lo ketahui, awalnya Rendy sering tampil dengan cover lagu-lagu milik John Mayer di media sosial, terutama SoundCloud. Ditambah dengan suara serta alunan musik yang senada, nggak heran kalau dia mendapat julukan John Mayer-nya Indonesia. Nah, setelah sukses mencuri perhatian di media sosial, barulah Rendy memulai debut solo di dapur rekaman melalui lagu ‘Sebuah Kisah Klasik’ dari Sheila on 7 di pertengahan 2016 lalu.

Meski bukan lagu Rendy Pandugo sendiri, nyatanya pria asal Medan ini sukses membawakan lagu yang kental dengan citra Duta Sheila on 7 tersebut dengan warna yang berbeda. Lagu yang sempat populer di tahun 2000-an itu kembali dibawakan oleh Rendy dengan alunan gitar akustik yang terdengar lebih menenangkan. Nggak tanggung-tanggung, lewat rekaman ulang lagu ini Rendy berada di bawah label bergengsi di Indonesia, Sony Music Entertainment.

 

Dipercaya Menyanyikan Soundtrack Film

Sebelum nama Rendy Pandugo dilirik oleh label rekaman Sony Music Entertainment, ternyata alumni Universitas Airlangga Surabaya ini terlebih dulu mendapat tawaran dari si cantik Acha Septriasa untuk menyanyikan soundtrack film yang disutradarainya. Berkolaborasi dengan Piyu, akhirnya Rendy pun membawakan lagu Firasatku yang jadi soundtrack film ‘Aku Cinta Kamu’ dengan Rio Dewanto dan Acha sendiri sebagai pemeran utamanya.

 

Lagu Rendy Pandugo I Don’t Care yang Sangat ‘Luar Negeri’

Urbaners, boleh dibilang Rendy menjadi penyanyi Indonesia yang cukup berani memperkenalkan lagu dengan lirik full berbahasa Inggris di awal perjalanan karirnya. Lewat lagu Rendy Pandugo I Don’t Care ini kemampuan bermusiknya patut mendapatkan apresiasi.  Lagu ini terdengar sangat “luar negeri” dengan musik blues yang bernuansa pop, sehingga sukses memberi kesan easy listening, ditambah vokal Rendy yang terdengar sangat bule, bikin lo jatuh cinta sama karyanya

Lagu Rendy Pandugo ini pun melibatkan sejumlah musisi lokal dan internasional selama proses pembuatannya. Bersama Leody Akbar, yang juga artis SoundCloud, Rendy menulis lirik lagu yang menceritakan tentang kemarahan kepada pasangan sehingga menyebabkan ketidakpedulian. Oh ya, lagu ini ternyata direkam di sebuah studio musik di negara Swedia yang juga melibatkan musisi setempat. Pantas saja I Don’t Care bisa terasa sangat internasional.

 

Punya Ritual Aneh Saat Menulis Lagu

Pria kelahiran 7 Mei 1985 ini ternyata punya ritual yang cukup aneh saat menulis lagu, Urbaners. Sekalipun saat ini sudah banyak alat canggih yang bisa mendukung proses penciptaannya, ternyata Rendy masih sangat konvensional dengan menggunakan kertas HVS. Oh ya, harus kertas HVS berwarna putih, tanpa jilid seperti layaknya buku. Jadi benar-benar pada lembar demi lembar kertas.

Selain itu, Rendy juga terbiasa menulis lagu dengan pulpen tinta yang biasa dipakai oleh anak-anak sekolah pada umumnya. Dalam sebulan bahkan ia selalu menyempatkan diri untuk berbelanja alat tulis, yaitu pulpen dan kertas HVS. Ada-ada saja, ya!

 

Berkolaborasi dengan Afgan dan Isyana Sarasvati

Beberapa waktu yang lalu, Rendy juga sempat melahirkan single berjudul Heaven hasil kolaborasinya dengan dua penyanyi yang juga punya banyak penggemar, Afgan dan Isyana Sarasvati. Dengan latar musik yang berbeda, dimana Rendy kental dengan musik akustik, Afgan yang terdengar pop abis, juga Isyana yang lebih akrab dengan musik klasik, ketiganya berhasil melahirkan sebuah karya fenomenal.

Lagu Rendy Pandugo bersama Afgan dan Isyana Sarasvati ini juga menjadi hits di hampir seluruh stasiun radio. Bahkan, di ajang bergengsi SCTV Music Award, kolaborasi ketiga musisi muda berbakat ini sukses membawa pulang piala untuk kategori Kolaborasi Paling Ngetop. Mengalahkan kolaborasi D'Masiv - Rossa - David Noah, Nino dan Nagita, Ran feat Yura Yunita, serta Sheryl Sheinafia - Rizky Febian feat Chandra Liow.

 

Fans Raisa Garis Keras

Wah, lo pasti nggak nyangka kalau Rendy ini ternyata fans Raisa garis keras! Baginya, Raisa nggak cuma sekadar cantik dan bersuara merdu tapi juga tergolong penyanyi yang cerdas dalam bermusik. Pasalnya, nggak semua lagu yang dinyanyikan Raisa bisa dibawakan dengan baik oleh penyanyi lainnya. Pasti nggak sabar dong sama karya musik hasil kolaborasi dua musisi yang sama-sama punya soul yang asik saat bernyanyi ini? Kita tunggu saja sama-sama!

 

Jadi Produser di OST. Teman Tapi Menikah

Lagu Rendy Pandugo lainnya juga dipakai sebagai original soundtrack sebuah film yang diangkat dari novel best seller berjudul Teman Tapi Menikah. Uniknya, lagu berjudul Hello You ini ternyata ditulis sendiri liriknya oleh sang penyanyi, Iqbaal Ramadhan, sedangkan Rendy hanya berperan sebagai pencipta sekaligus memproduseri musik pengiring lagu soundtrack film Teman Tapi Menikah itu. Lagu ini juga menduduki posisi pertama tangga lagu iTunes Indonesia, lho!

 

Duet Bersama Maudy Ayunda di Album Oxygen

Perjalanan karir musik Rendy sepertinya sudah banyak mendapat apresiasi yang cukup baik dari musisi dan penyanyi tanah air. Nggak terkecuali Maudy Ayunda yang juga mengajak Rendy menjadi rekan duetnya di album terbaru berjudul Oxygen. Dalam lagu Be Right Back, Rendy Pandugo menjadi backing vocal, sambil memainkan petikan gitar akustik. Menariknya, lagu ini adalah yang paling folky diantara lagu-lagu lainnya di album terbaru Maudy Ayunda tersebut.

Tentu saja, duet Rendy bersama Maudy Ayunda ini memberikan warna musik yang baru di blantika industri musik dalam negeri. Keduanya yang sama-sama pandai bermain gitar ini bahkan bekerja sama dalam proses pembuatan lirik dan musik dari lagu Be Right Back tadi.

Urbaners, gimana menurut pendapat lo soal lagu-lagu Rendy Pandugo? Mau jadi penyanyi, pencipta lagu, atau bahkan produser sosok Rendy seperti punya magnet yang bisa menarik perhatian pecinta musik tanah air. Terbukti channel YouTube official milik Rendy sudah memiliki lebih dari 4 ribu pengikut. Apakah lo jadi salah satu fans musik karya-karya Rendy Pandugo?

 

Source: creativedisc.com

Comments
sumardiyono
Wow keren bro.....
RESPENI RIMA KUMALASARI
Seperti yang lo ketahui, awalnya Rendy sering tampil dengan cover lagu-lagu milik John Mayer di media sosial, terutama SoundCloud. Ditambah dengan suara serta alunan musik yang senada, nggak heran kalau dia mendapat julukan John Mayer-nya Indonesia. Nah, setelah sukses mencuri perhatian di media sosial, barulah Rendy memulai debut solo di dapur rekaman melalui lagu ‘Sebuah Kisah Klasik’ dari Sheila on 7 di pertengahan 2016 lalu.