Login
.jpg)
Selama hampir kurang lebih setahun ke belakang, rasanya hidup udah dipenuhi oleh waktu berada di depan layar. Baik buat kerja, mencoba cari hiburan, sampai buat ketemu temen-temen – walau dilakukan dengan cara virtual.
Hal ini juga didukung oleh banyaknya aplikasi maupun sosial media baru yang bermunculan untuk mendukung hal ini – seperti beberapa waktu lalu muncul Clubhouse, yang penggunanya terbatas untuk apple user aja.
Setelah Clubhouse, Google juga ikutan melebarkan sayapnya. Siapa yang nggak tau dengan fitur Google Meet? Hampir semua orang pasti menjawab udah pernah pake fitur Google yang satu ini.
Setahun ke belakang kita bisa menggunakannya secara gratis, di April mendatang – Google Meet akan meluncurkan versi premiumnya. Versi ini juga katanya akan punya fitur yang berbeda dari yang non-premium.
Lantas, apa yang membedakan Google Meet Premium dengan yang biasa? Langsung aja simak ulasan selengkapnya di bawah ini!
Perubahan Kebijakan pada Google Meet
Selain Google Meet, tahun lalu kita sempat diperkenalkan oleh video conference bernama Zoom. Lalu akhirnya Zoom membuat regulasi berbayar untuk pemakainya. Alhasil, untuk pengguna gratisan hanya bisa mengakses selama 40 menit.
Hal ini ternyata juga dilakukan oleh Google pada Google Meet. Setelah akan diluncurkannya versi premium pada April mendatang, Google Meet hanya bisa digunakan dengan durasi terbatas hanya 1 jam saja.
Untuk menambah jam, pengguna bisa membuat room baru dan akan mendapatkan durasi yang sama. Well, sekarang kalau mau ketemuan sama temen lo secara virtual nggak akan bisa se-leluasa dulu lagi ya!
Telah Direncanakan Sejak 2020
.jpg)
Credit image – Bacana.One
Siapa sangka – ternyata fitur berbayar dari Google Meet ini udah direncanakan sejak bulan September 2020 lalu dimana fitur dari Google ini masih masif-masifnya digunakan.
Atas pertimbangan itu, Google memantapkan rencana ini hingga akhirnya akan diluncurkan pada bulan April mendatang. Namun yang menariknya, Google Meet Premium ada fitur low bandwidth yang bisa digunakan kalo jaringan lo lagi lemot!
Well, nggak langsung di rilis April besok sih, tapi Google udah merencanakan fitur ini untuk Google Meet Premium. Ditunggu aja ya, bro!
Fitur yang Perlu Diketahui
Selain fitur low bandwidth, Google juga lagi ngembangin fitur-fitur baru biar para penggunanya lebih nyaman untuk menggunakan Google Meet Premium. Nantinya, bakal ada fitur ‘End Meeting for All’ untuk mengakhiri pertemuan virtual yang dilakukan.
Selain itu, bakal ada juga fitur ‘Mute All Participation’ untuk mematikan mic semua peserta yang ada dalam satu ruangan. Pastinya, kedua fitur ini bakal mempermudah host untuk mengkontrol ruangan virtual supaya lebih efektif dalam sebuah pertemuan.
Selain itu, Google Meet premium ini juga tergabung dengan Google Classroom. Mungkin untuk lo para pengajar, fitur ini akan jadi hal yang tepat untuk lo mencoba berlangganan!
Biaya Google Meet Premium
.jpg)
Credit image – USS Feeds
Sepertinya sebagian besar dari kita bakal ikutan berlangganan fitur baru dari Google Meet yang satu ini – karena pastinya hal-hal yang kita lakukan di era new normal ini bakal berkaitan erat dengan pertemuan virtual lewat Google Meet.
Untuk lo yang mau berlangganan, salah satu paket dari Google Meet Premium – yaitu Google Workspace Essentials memiliki tarif sebesar $8 USD per bulannya atau setara dengan Rp. 115.000 per bulannya dan bisa bisa mencukupi 150 orang. Lalu, paket ini juga menerapkan uji coba gratis selama sebulan.
Lalu paket lainnya – yaitu Google Workspace Enterprise, sepertinya masih dalam perbincangan pihak Google karena belum tertera berapa harganya. Yang jelas membedakan dari Workspace Essentials, Workspace Enterprise punya kapasitas yang lebih besar untuk peserta dalam ruangan mencapai 250 orang.
Sepertinya Google Meet Premium ini cocok buat lo yang emang punya jam kerja terbang yang tinggi. Tapi kalau nyari yang gratisan, bisa coba apalagi dengan durasi sampai 24 jam ya, bro? Nantikan informasi up-to-date lainnya di mldspot.com atau ke instagram @MLDSPOT!
Feature image – TechGenyz
Comments