The Devil All The Time, Film Produksi Netflix yang Paling Ditunggu

Rasanya Netflix nggak habis-habis mengeluarkan konten original berkualitas dalam berbagai genre. Sukses merilis sejumlah film komedi romantis, akhirnya Netflix memproduksi sebuah film bergenre thriller. Film “The Devil All The Time” yang akan dirilis secara global di tanggal 16 September 2020 ini sangat ditunggu-tunggu oleh para pencinta film yang sudah nggak sabar menonton film ini #MauLagiDimanapun.

Sebuah Psychological Thriller

Walaupun judul dari film ini terkesan horor, namun sebetulnya film ini merupakan adaptasi dari novel berjudul sama karangan Donald Ray Pollock. Bukan sembarang novel, karya Donald Ray Pollock yang satu ini merupakan novel terlaris dan pemenang dari serangkaian awards di tahun 2012. Film ini disutradarai dan ditulis oleh Antonio Campos dengan Jake Gyllenhaal sebagai executive producer.

Memakan waktu sekitar 2 bulan sejak Februari 2019 untuk proses syuting di Alabama, Amerika Serikat, sampai kini film The Devil All The Time masih dalam tahap editing akhir. Buat lo para pencinta film psychological thriller pasti akan dibuat puas dengan sinematografi andal Lol Crawley dan cerita mencekam dari para karakter di film ini.

Dibintangi Aktor-aktor Ternama

Netflix sudah mempublikasikan deretan aktor yang membintangi film original mereka yang satu ini. Tom Holland akan berperan sebagai Arvin Eugene Russell, salah satu karakter utama dari film ini. Sementara itu, sang Batman selanjutnya, Robert Pattinson, akan bermain sebagai seorang pendeta berdosa bernama Preston Teagardin.

Beberapa nama terkenal lainnya seperti Bill Skarsgård, Sebastian Stan, dan Mia Wasikowska akan menjadi karakter-karakter yang berpengaruh dalam perjalanan hidup karakter Arvin. Tom Holland yang dikenal sebagai sosok Spider-Man digadang-gadang akan menghadirkan performa yang belum pernah dilihat sebelumnya.

“He wanted to go where he had to go. Tom’s electric. He’s sort of sitting there doing nothing and is immensely watchable,” puji Antonio Campos, sutradara dan screenwriter dari The Devil All The Time.

Campos sendiri masih merahasiakan informasi-informasi mendalam mengenai film terbarunya ini. Namun, ia mengungkapkan bahwa dirinya puas dengan performa para aktor, terlebih karena ia juga penggemar dari novel yang diadaptasi tersebut. Satu yang bisa dipastikan, film The Devil All The Time ini akan menggabungkan konsep gothic dengan noir, sekaligus membawa nuansa Western America di era Perang Dunia II.

Sinopsis dari Film The Devil All The Time

Berlatar belakang daerah Selatan dekat Ohio dan West Virginia, film ini mengisahkan perjalanan seorang Arvin Eugene Russell dengan beberapa karakter lainnya. Film ini masuk ke dalam kategori multi-strand narrative, di mana setiap karakter memiliki kisah yang sama serunya dan terhubung satu sama lain.

Dalam film ini, lo akan mengenal ayah dari Arvin, Willard Russell, yang terpukul atas kematian istrinya akibat kanker. Kemudian, ada juga pasangan pembunuh berantai, Carl dan Sandy Henderson, yang diburu oleh detektif korup bernama Lee Bodecker. Arvin masuk ke dalam kisah-kisah para karakter ini dan penonton akan melihat sikap kasar dari Arvin di balik penampilannya yang baik.

Sources: What’s on Netflix, IGN, Entertainment Weekly.