Login
Tulus pertama kali muncul ke permukaan belantika musik Indonesia pada tahun 2011. Bukan siapa-siapa, Tulus langsung menjadi fenomena ketika lagu-lagu di album Tulus (2011) dan Gajah (2014) menjadi lagu wajib bagi muda-mudi Indonesia. Album terakhir Monokrom (2016) juga mendapatkan sambutan yang lumayan dan lagu berjudul Pamit masih sering diputar di radio-radio. Di saat puncak performa sekarang, Tulus telah menyelesaikan konser tunggal luar negeri pertamanya di San Francisco, Amerika Serikat pada tanggal 1 Oktober 2016 kemarin.
Mimpi Tulus yang menjadi kenyataan
Hampir sebagian penyanyi atau pelaku industri musik pasti mempunyai cita-cita untuk bisa berkarier di luar negeri. Tulus pun demikian, walaupun bisa dibilang karier musik Tulus ini masih terbilang baru, tetapi prestasinya nggak kalah dengan penyanyi kawakan lain. Tulus pada tanggal 1 Oktober 2016 kemarin telah melangsungkan konser luar negeri pertamanya. Tepatnya di Social Hall The Regency San Francisco, Amerika Serikat, total ada 500 orang lebih yang menghadiri konser tersebut.
Bahkan di panggung tersebut, Tulus adalah orang Indonesia pertama yang melangsungkan konser di sana. Dan itu adalah mimpi yang menjadi kenyataan ungkap Tulus.
Bukan sekedar konser
Kerennya lagi nih Urbaners, ternyata Tulus nggak hanya sekedar melakukan konser biasa. Tetapi Tulus ini melakukan kolaborasi dengan beberapa musikus asli dari Amerika Serikat. Hasilnya sangat luar biasa, Tulus berhasil membius para penonton dengan lagu-lagu hits-nya.
Tulus juga mengatakan pada konser kemarin juga terdapat pameran memorabilia tentang perjalanan kariernya. Belum tentu semua orang yang datang ke konsernya kemarin tahu tentang apa itu Tulus, Beberapa barang-barang pribadi milik Tulus seperti mic yang dibeli pertama, lalu buku tempat Tulus menulis lagu juga dipamerkan di sana.
Keren kan, Tulus akhirnya bisa konser tunggal pertama di luar negeri. Ditunggu lagi saja penyanyi Indonesia mana yang bakal go international.
Source: tempo.co
Comments