Trending
Kamis, 30 April 2020

Wahai Para Penggemar Basket, Lo Wajib Nonton The Last Dance di Netflix

  • Share
  • fb-share
Wahai Para Penggemar Basket, Lo Wajib Nonton The Last Dance di Netflix

Pandemi COVID-19 menyebabkan banyak pagelaran olahraga yang ditunda bahkan dibatalkan sama sekali, termasuk berbagai liga dan turnamen. Televisi dan platform streaming jadi sepi dari liputan olahraga. Lalu, Netflix yang bekerja sama dengan ESPN tiba-tiba merilis dokumenter olahraga. Benar-benar oase!

Terutama bagi lo para pecinta olahraga basket, seri dokumenter berjudul “The Last Dance” ini pasti bisa sedikit mengurangi rasa rindu lo akan tayangan-tayangan olahraga yang menghilang dari layar kaca belakangan ini. Ini beberapa hal yang harus lo ketahui tentang seri dokumenter olahraga yang satu ini, sekaligus alasan kenapa lo wajib menontonnya.

 

Rilis Lebih Awal

Michael Jordan dalam salah satu episode The Last Dance terlihat antusias

Pada rencana aslinya, seri dokumenter ini dijadwalkan untuk naik tayang di awal bulan Juni 2020 ini. Alih-alih mengikuti rencana awal, ESPN justru memutuskan untuk merilis dokumenter olahraga garapannya dengan Netflix di pertengahan April 2020 lalu. Pihak produksi paham kalau lo dan para pencinta tayangan olahraga butuh asupan olahraga di tengah situasi ini, mengingat turnamen NBA juga sedang vakum karena wabah.

Benar memang, begitu dokumenter ini merilis episode pertama dan kedua pada tanggal Minggu (19/4) lalu, rasa rindu para pencinta basket perlahan terobati. Seri dokumenter yang telah dibuat dalam sepuluh episode ini rencananya akan dirilis per dua episode setiap minggunya. Kedua episode terakhir yang akan tayang tanggal 17 Mei 2020.

 

Rekam Jejak Jordan dan Chicago Bulls

Scottie Pippen dan Michael Jordan dengan seragam Chicago Bulls

Dokumenter yang sudah bisa lo tonton di kanal streaming Netflix ini digarap oleh Jason Hehir dari ESPN. Hehir menceritakan tentang karir gemilang legenda basket, Michael Jordan, yang berlatar tahun 90-an. Dokumenter ini digarap nggak cuma berpatokan dari sudut pandang Jordan saja, tetapi juga dari sudut pandang beberapa pemain penting lainnya di Chicago Bulls, jauh sebelum Jordan bergabung di sana.

Mayoritas footage yang digunakan Hehir pun berasal antara tahun 1997 hingga 1998 di musim terakhir Jordan berlaga bersama Chicago Bulls. Di saat yang sama, Hehir menunjukkan bagaimana Chicago Bulls membangun tim yang solid dan kuat sedari dulu dari wawancara-wawancara eksklusif yang dilakukan oleh tim produksi. Beberapa di antaranya adalah Phil Jackson, Steve Kerr, Dennis Rodman, hingga Scottie Pippen.

 

Bonus: Meme Michael Jordan yang Baru

Michael Jordan saat interview eksklusif untuk The Last Dance

Terakhir yang sempat juga belakangan popular di tengah hype-nya penayangan The Last Dance di Netflix adalah munculnya meme Jordan yang baru. Warganet yang bahkan bukan pencinta tayangan olahraga atau basket pun ikut bersemangat dengan meme baru ini dan ikut memberi respon-respon konyol yang meramaikan timeline media sosial Twitter dan Instagram.

Meme ini terjadi begitu saja dengan ekspresi Jordan yang khas dan ikonik. Di tengah-tengah wawancara eksklusifnya bersama tim ESPN Isaiah, Jordan tampak mengernyitkan dahinya. Ekspresi sederhana sebenarnya, tetapi sekali lagi berhasil mengambil hati para warganet yang dengan sigap merespon dengan kalimat-kalimat lucu.

Hadirnya dokumenter ini benar-benar seperti udara segar di tengah-tengah rasa pengap isolasi berhari-hari di dalam rumah. Orang-orang jadi ikut membicarakannya, entah itu cerita atau meme Jordan yang baru ini. Tampaknya, keputusan ESPN untuk merilis dokumenter ini lebih awal nggak salah sama sekali. Gimana menurut lo, Bro?

 

 

 

Sources: Mashable, Tirto.ID, ussfeed

 

Comments
Susiana Saputri
Mantap banget
Irwandi -
mantap infonya