Trending

Bandara Juanda Paling Tepat Waktu di Dunia Tahun 2016 Versi OAG

Gimana perasaan lo ketika pesawat yang sudah lo tunggu-tunggu lama, akhirnya harus delay alias terlambat datang? Mungkin lo akan jengkel atau bahkan komplain dengan pihak penerbangan. Prestasi membanggakan diraih oleh salah satu bandara di Indonesia. Bandara Juanda Surabaya baru-baru ini dinobatkan sebagai bandara paling tepat waktu di dunia tahun 2016. Ya, lo nggak salah baca. Di dunia!

 

Kalahkan bandara besar Amerika Serikat

Baru-baru ini tersiar kabar bahwa Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya yang dikelola oleh PT Angkasa Pura I (Persero) masuk sebagai bandara paling tepat waktu di dunia tahun 2016. Penobatan ini berdasarkan riset lembaga analis perjalanan udara asal Inggris, OAG, yang sempat merilis daftar bandara paling tepat waktu pada awal Januari lalu.

Bandara Internasional Juanda dinobatkan sebagai bandara paling tepat waktu pada kategori bandara besar, yakni bandara dengan 10-20 juta penumpang per tahun. Tak tanggung-tanggung, tingkat on-time performance (OTP) rata-ratanya mencapai 90,30 persen. Angka tersebut mengalahkan Bandara Honolulu di Amerika Serikat (87,53 persen), Bandara Salt Lake City di Amerika Serikat (87,2 persen), Bandara Brasilia di Brasil (87,07 persen), dan Bandara Brisbane di Australia (86,71 persen) dengan urutan berturut-turut 2-5 dunia.

Bila ditinjau secara keseluruhan, Bandara Juanda masih menempati posisi ketiga di antara semua bandata yang masuk daftar OAG Punctuality League 2016. Peringkat pertama dipegang oleh Bandara Birmingham, Inggris, dengan nilai OTP 91,28 persen. Sedangkan peringkat kedua dipegang oleh Bandara Newcastle, Inggris, dengan nilai OTP 90,94 persen.

 

Bukan sembarang peringkat

Peringkat OAG sendiri bukan sembarang data. Ada sekitar 54 juta catatan penerbangan selama tahun 2016 yang jadi sumber data untuk menentukan peringkatnya. Hal ini nggak lain bertujuan untuk menunjukkan kinerja bandara dan maskapai penerbangan terbaik yang dibagi ke dalam beberapa kategori.

Kategori yang digunakan ada empat jenis, yakni bandara kecil dengan 2,5-5 juta penumpang per tahun, bandara menengah dengan 5-10 juta penumpang per tahun, bandara besar dengan 10-20 juta penumpang per tahun, dan bandara utama dengan lebih dari 20 juta penumpang per tahun.

 

Selamat atas prestasi yang diperoleh Bandara Juanda. Semoga ini jadi motivasi bandara-bandara lain untuk meningkatkan profesionalitas, khususnya yang mengedepankan kenyamanan serta keamanan penumpang.

 

Source: tempo.co