Diastika Lokesworo, Musisi Jazz Sekaligus Arsitek Berbakat Kebanggan Indonesia

Perkembangan musik jazz di Indonesia saat ini memang patut diperhitungkan. Dari waktu ke waktu bermunculan musisi berbakat yang turut meramaikan dunia musik tanah air. Salah satunya adalah Diastika Lokesworo. Penyanyi jazz muda nan berbakat ini juga memiliki prestasi di bidang lainnya Urbaners. Berikut kisah inspiratif dari pelantun single Kesempatan ini.

Arsitek yang Bermusik

Nama Diastika Lokesworo dikenal dalam dunia musik Indonesia mulai tahun 2016 lalu. Dias, sapaan akrabnya memang sudah cukup lama malang melintang di berbagai acara festival jazz tanah air. Di antaranya adalah tampil dalam Java Jazz Festival dan di klub jazz Motion Blue Jakarta. Dari bakat bermusiknya ini Dias akhirnya meluncurkan single terbaru berjudul Kesempatan yang dia tulis sendiri dibawah produser Ari Renaldi, produser yang juga dikenal sebagai penata musik Tulus.

Selain piawai dalam melantunkan lagu jazz, Dias ternyata berprofesi sebagai seorang arsitek ternama Urbaners. Wanita kelahiran San Diego 11 April 1994 ini menuntaskan kuliahnya di Institut Arsitektur California Selatan pada 2017 lalu. Selepas itu, dia meniti karir sebagai seorang arsitek di sebuah perusahaan Los Angeles. Kini, dia pun berencana kembali melanjutkan studi masternya di Harvard University di bidang arsitektur.

Pernah Jadi Arsitek untuk Warner Brothers

Nggak hanya moncer dalam dunia musik aja Urbaners, Dias juga memiliki bakat dan prestasi di bidang arsitek di negeri Paman Sam. Salah satu prestasi yang membanggakan dari dirinya adalah menjadi arsitek untuk Warner Brothers Theater milik Warner Brothers, salah satu rumah produksi film Hollywood ternama. Tawaran untuk merancang bangunan megah ini datang begitu saja dari Warner Brothers Studio. Menurut Dias, pihak klien langsung menyetujui desain yang dia sodorkan.

Bahkan bangunan setinggi 10 lantai itu akan dibangun sama persis sesuai dengan desain yang disodorkan Dias. Desain bangunan itu sendiri selesai digambar Dias pada pertengahan November 2017 dengan gaya minimalis dan simpel. Di Indonesia, bangunan yang juga di desain oleh Dias adalah Karma Kandara Hotel and Resort yang ada di Nusa Dua, Bali.

Ketika ditanya seperti dilansir dari Detik.com apakah meneruskan pekerjaan sebagai arsitek atau penyanyi jazz, Dias pun mantap menjawab ke depannya ingin bisa berkarya baik dalam bidang arsitektur maupun di bidang musik yang juga sebagai passion-nya. Ini baru keren Urbaners, sebagai wanita dan generasi muda Indonesia Dias patut lo contoh dalam mengejar mimpi dan passion-nya.

Source: Media Indonesia, Detik.com