Trending
Kamis, 05 April 2018

Astro Live Experience, Wisata Hujan Meteor Di Jepang

  • Share
  • fb-share
Astro Live Experience, Wisata Hujan Meteor Di Jepang

Hujan meteor atau shooting star ini sebetulnya merupakan fenomena alam yang hampir terjadi setiap hari. Tetapi karena ukurannya yang nggak terlalu besar, hujan meteor nggak terlihat di langit. Jika lo beruntung, lo bisa melihat hujan meteor dengan mata telanjang apabila ukurannya cukup besar terbakar habis di atmosfer bumi. Karena sulitnya mata manusia melihat hujan meteor, perusahaan asal Jepang Astro Live Experience (ALE) berencana membuat wisata hujan meteor buatan. Kok bisa?

 

Mengirimkan peluru buatan ke satelit

ALE ini nggak main-main dalam membuat wisata hujan meteor, Urbaners. Seperti dilansir dari dailymail.co.uk, ALE akan meluncurkan satelit kecil yang berisi 1000 peluru. Dalam jangka waktu tertentu, peluru yang berada di dalam satelit tersebut akan dikeluarkan dan hujan meteor buatan akan dapat dilihat dengan mata telanjang di bumi.

Nggak hanya itu, ALE juga membuat peluru dengan kandungan yang bermacam-macam. Jadi ketika terkena atmosfer, peluru yang terbakar habis itu bisa mengeluarkan warna bermacam-macam. Menurut ALE sendiri, untuk membuat satu peluru hujan meteor ini membutuhkan 8 ribu dolar atau sekitar 100 juta rupiah.

 

Ditentang para ilmuwan

Walaupun rencana ALE sangat keren, ada beberapa ilmuwan yang menentang rencana ini. Para ilmuwan ini mengatakan jumlah sampah luar angkasa ini sudah sangat banyak dan sangat berbahaya jika ditambahkan lagi. Apa lagi menurut para ilmuwan ini, peluru yang digunakan oleh ALE belum tentu habis terbakar oleh atmosfer. Pasti ada beberapa peluru yang terbawa ke luar angkasa dan tentunya berbahaya jika menabrak satelit penting lain.

ALE sendiri ketika dikonfirmasi mengenai bahaya membuat hujan meteor buatan telah mengukur risikonya. Jika dalam radius sekitar 200 km di luar angkasa terdapat satelit lain, dia akan membatalkan hujan meteor tersebut dan memilih waktu yang tepat. Menurut DailyMail sendiri, untuk menyukseskan proyek ini, ALE membutuhkan dana sekitar 8 juta dolar!

 

Source: dailymail.co.cuk

Comments
KARYADI
Ditentang para ilmuwan
Aldi hidayat
Wah keren abiss