Trending
Senin, 09 Oktober 2017

Base Jam, Band Anak 1990-an yang Tak Lekang oleh Waktu

  • Share
  • fb-share
Base Jam, Band Anak 1990-an yang Tak Lekang oleh Waktu

Perkembangan selera musik juga turut berimbas pada kemunculan grup musik baru yang nggak sedikit jumlahnya, bahkan di Indonesia. Tapi, bagi beberapa orang selera musik mereka akan tetap sama meskipun banyak aliran musik baru bermunculan. Bagi lo anak 1990-an, pasti sudah nggak asing lagi dengan grup musik Base Jam, kan? Grup musik yang beranggotakan 6 orang ini dibentuk pada tahun 1994. Yuk, simak profil lengkapnya.

 

Berawal dari Acara Tujuh Belasan

Pada tahun 1993, PT. Jasa Marga mengadakan acara 17-an dan mengundang Aris (gitar), Sita (bas), Enya (gitar), dan Sigit (vokal) untuk mengisi acara tersebut. Keempat orang tua mereka bekerja di perusahaan tersebut. Tapi karena suatu hal, Enya dan Arif mundur dan diganti oleh Adnil sebagai gitaris baru. Setelah mengisi di berbagai acara musik, mereka pun meraih penghargaan dan mulai membuat lagu sendiri.

Berkat bantuan dari salah seorang rekan, mereka berhasil menandatangani kontrak dengan PT Musica Studio pada 1995 untuk 4 album sekaligus. Anggotanya pun semakin bertambah, seperti Anya (keyboard), BS (drum), Adon (vokal), dan Arif (vokal latar), Oni Fathoni (gitar), dan Wally (drum). Hingga saat ini, hanya ada 6 anggota tersisa, yakni Oni, Adon, Ardi, Sita, Alvin, dan Echa.

 

Sudah Memproduksi Banyak Album

Selain merilis keempat album mereka bersama Musica Studio yang berjudul Bermimpi (1996), Dua (1997), Tiga (1998), dan Sinergi Base Jam Emp4t (2000). Selanjutnya ada Dari Hati (2001), The Best of Base Jam (2002), dan Dua Sisi (2003). Album terbaru mereka yang baru dirilis adalah Base Jam Reunion 21 Tahun pada 2015 lalu. Selain album, mereka juga mengeluarkan beberapa single.

 

Kabar Mereka Kini

Meskipun sudah jarang terlihat di dunia musik Indonesia, masing-masing personilnya juga masih tetap berkarya. Misalnya Alvin yang sedang menggeluti bisnis produknya, Aris yang sibuk mengajar, Adon dengan pre-school nya yang dibangun dengan sang istri, Sita lebih banyak menghabiskan waktu di agensi marketing miliknya.

Kalau lo penggemar grup musik yang satu ini, jangan hanya hits “Bukan Pujangga” saja yang lo dengarkan, tapi lo juga harus coba mendengarkan lagu lainnya ya, Urbaners!

 

Source: hardrockfm.com

Comments
Irwandi
Lanjutkan bro
RAHAYU
Meskipun sudah jarang terlihat di dunia musik Indonesia, masing-masing personilnya juga masih tetap berkarya. Misalnya Alvin yang sedang menggeluti bisnis produknya, Aris yang sibuk mengajar, Adon dengan pre-school nya yang dibangun dengan sang istri, Sita lebih banyak menghabiskan waktu di agensi marketing miliknya.