Trending
Rabu, 14 Juni 2017

Caviar Coffee, Sensasi Mewah Minum Kopi

  • Share
  • fb-share
Caviar Coffee, Sensasi Mewah Minum Kopi

Rasa dan aromanya yang khas membuat kopi minuman favorit banyak orang. Menikmati santai sambil minum kopi tentu menjadi suatu hal menyenangkan. Bahkan, sambil bekerja dan ditemani secangkir kopi pun seolah membuat suasana menjadi lebih nyaman, pikiran lebih tenang dan tubuh lebih bugar lagi senang.

Meskipun memiliki kesamaan yakni hitam, pekat dan pahit, cara mengonsumsi kopi di berbagai belahan dunia tentu berbeda. Di Indonesia, para pecandu biasa menikmati kopi ditemani camilan seperti pisang goreng. Sementara masyarakat Ethiopia menganggap tabu jika minum kopi dengan terburu-buru. Mereka selalu menghirup aroma kopi perlahan-lahan sebelum tegukan pertama.

Bagaimana pun cara penyajiannya baik Espresso, latte, mocha, atau cappuccino, minum kopi sudah menjadi gaya hidup atau lifestyle. Maka tak heran jika kini banyak kedai-kedai kopi bermunculan di mal atau pusat perbelanjaan dengan menawarkan konsep baru dan kreasi campuran kopi untuk memberikan sensasi baru minum kopi.

Urbaners ingin menikmati lezatnya kopi dengan cara baru? Lo bisa mencoba Caviar Coffee. Lo tentu tak asing dengan nama makanan super mahal caviar. Caviar merupakan telur dari ikan sturgeon yang terbilang langka. Makanan yang tergolong seafood ini kini bisa dinikmati sebagai topping kopi. Tentu bukan betul-betul telur ikan yang sesungguhnya lho.

Adalah Chef asal Spanyol bernama Ferran Adria yang menciptakan caviar coffee. Chef Adria menciptakan bola-bola mungil rasa kopi seperti bentuk caviar. Bola-bola berwarna cokelat yang mengkilat ini dibuat menggunakan teknik gastronomi molekular. Dengan menggunakan jarum suntik, cairan kopi dan campuran alginate ditambahkan ke kalsium klorida, bahan makanan untuk mengentalkan hingga membentuk jelly.

Uniknya, caviar coffee ini memiliki sensasi yang sama dengan caviar sesungguhnya, bisa meledak dalam mulut ketika Urbaners gigit, dan memberikan rasa kopi yang pecah di mulut. Menurut Chef Adria, caviar coffee cocok ditambahkan untuk menu penutup atau dessert.

Selain kopi itu sendiri, topping di atas kopi menjadi salah satu elemen yang tidak bisa ditinggalkan. Jika biasanya para barista berlomba-lomba menciptakan karakter dari krim kopi. Kini Caviar coffee bisa menjadi inspirasi baru barista menyajikan tampilan kopi yang menarik sekaligus sangat mewah.

 

Source: Detik.com, finedininglovers.com

Comments
nicolas filbert tandun
kopi sudah menjadi gaya hidup
Mila Septiani
nice article