Trending
Kamis, 26 Januari 2017

Cerita Sebuah Perusahaan Kaus Kaki yang Dibeli 81 Juta Dolar

  • Share
  • fb-share
Cerita Sebuah Perusahaan Kaus Kaki yang Dibeli 81 Juta Dolar

Mungkin lo nggak akan menyangka bahwa sebuah perusahaan kaus kaki asal Swedia ini dibeli oleh salah satu perusahaan investasi dengan mahar 81 juta dolar atau setara 810 miliar rupiah oleh sebuah perusahaan investasi asal Eropa. Nama perusahaan kaus kaki tersebut adalah Happy Socks, yang didirikan tahun 2008 dan sekarang sudah ada di 70 negara. Jumlah penjualan tahunnya selama tiga tahun mencapai 1,4 triliun rupiah.

 

Kisah Happy Socks Menjual Kaus Kaki Warna-warni

Perusahaan kaus kaki Happy Socks ini didirikan tahun 2008 oleh Mikael Soderlindh dan Viktor. Mereka merasa bahwa kaus kaki memiliki peran penting dalam fashion. Bayangkan kaus kaki sekarang menjadi hal yang sangat remeh untuk urusan fashion, pertama karena letaknya di kaki dan kedua terkadang kaus kaki ini nggak kelihatan, jadi nggak terlalu diperhatikan.

Mikael dan Viktor memiliki pemikiran yang berbeda. Mereka menganggap bahwa kaus kaki adalah bagian penting dari fashion pria ataupun wanita. Jadilah mereka membuat Happy Socks, sebuah perusahaan kaus kaki yang memiliki desain warna-warni, cerah, dan terkesan happy.

 

Potensi Besar dari Sebuah Kaus Kaki

Mikael dan Viktor ternyata memiliki riset bahwa seseorang akan membeli 12-14 kaus kaki setiap tahunnya. Kemudian Mikael dan Viktor menggabungkan kolaborasi warna yang nggak ada di jenis kaus kaki lain. Pada tahun pertama Happy Socks, total penjualannya sudah mencapai 1 juta euro atau 14 miliar rupiah. Dari situ, Happy Socks melebarkan sayap dengan membuka cabang di Inggris dan beberapa kota Eropa lain.

Sekarang, di tahun kesembilannya, Happy Socks telah menjadi pioneer pembuatan kaus kaki warna-warni. Bahkan kini hampir semua brand memiliki jenis kaus kaki warna-warni. Adidas dan Nike pun ikut aktif membuat kaus kaki warna-warni. Dari hal sederhana tersebut, Mikael dan Viktor sekarang menjadi jutawan dan memberikan pelajaran bahwa sebuah kaus kaki bisa menjadi lapangan pekerjaan yang sangat besar.

 

Source: hypebeast.com

Comments
sumardiyono
Wow amzing...
Mun mbah iban
Memang sepantasnya keren