Film Pendek 05:55 Karya Sineas Yogyakarta Juara di New York

Siapa bilang sineas film asal Indonesia cuma bisa jago kandang? Wah, lo pasti belum dengar kabar tentang film pendek berjudul 05:55 karya pemuda Yogyakarta, nih. Beberapa saat lalu, film tersebut berhasil menjadi salah satu pemenang dalam ajang Global Short Film Awards 2016 di New York City! Topik yang diangkat pun cukup unik, yakni tentang saat-saat sebelum terjadinya gempa Yogyakarta pada tahun 2006 lalu.

Nggak Ada Dialog Sama Sekali

Film pendek 05:55 ini dibuat oleh Tiara Kristiningtyas dan Mohammad Azri, anggota dari Komunitas Film Independen Yogyakarta “Montase”. Tema kemanusiaan dan bencana alam mungkin sudah sering lo jumpai dalam berbagai film pendek, tapi 05:55 ini benar-benar beda karena menerapkan format hitam putih dan nggak menampilkan dialog sama sekali! Teknik tersebut dinilai mampu menampilkan suasana mencekam ketika gempa Yogyakarta terjadi pada tahun 2006.

Berbagai angle pengambilan gambar juga dianggap mampu merekam potret keseharian masyarakat Yogyakarta yang berubah drastis setelah gempa tersebut terjadi. Makanya, nggak mengherankan kalau film 05:55 akhirnya keluar sebagai pemenang kategori Best Cinematography pada ajang yang digelar di Bow Tie Chelsea Cinemas, New York, tersebut. Mereka mampu mengalahkan finalis dari 56 negara lain. Sebelumnya, film 05:55 juga sudah menjuarai berbagai festival film di Indonesia.

Tanggapan Positif dari Menpora

Kemenangan film pendek 05:55 ini menuai tanggapan positif dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Indonesia, Imam Nahrawi. Ketika diwawancarai oleh salah satu media, beliau mengucapkan selamat atas kemenangan tersebut dan bilang bahwa para sineas yang hebat harus terus didukung agar muncul ke permukaan. Di sisi lain, Menpora juga sadar bahwa kita belum memiliki fasilitas yang memadai bagi para sineas film Indonesia.

Selamat untuk Tiara dan Mohammad! Semoga film pendek 05:55 bisa terus menjuarai banyak penghargaan lain. Nah, Urbaners, tugas lo adalah terus mendukung mereka dan para sineas film Indonesia. Jangan sampai 05:55 jadi film Indonesia yang kurang dikenal di negeri sendiri. Tunjukkan apresiasi lo terhadap dunia film dalam negeri.

Sources: harianbernas.com, entertainment.kompsa.com, goodnewsfromindonesia.org