Inspiring Places
Kamis, 06 Juli 2017

Mengangkat Tradisional Indonesia di Era Milenials

  • Share
  • fb-share
Mengangkat Tradisional Indonesia di Era Milenials

Nggak cuma bisa hang out, Paviliun 28 juga menawarkan mini bioskop yang berkapasitas 20 orang untuk menonton film-film yang sudah tidak beredar lagi. Mulai dari film Indonesia, Hollywood, sampai film Indie dan Dokumenter pun bisa lo tonton disini, Urbaners! Setiap minggu nya mereka memiliki Cinema Rabu yang merupakan pemutaran film-film Indonesia. Tidak hanya itu, sering kali para film maker-nya datang untuk mengadakan light discussion tentang film tersebut. Selain itu Paviliun 28 juga sering mengadakan program seperti Marathon Horror, Gong Xi Fat Chow yang memutar film-film dari Steven Chow dan masih banyak lainnya. Lo juga bisa menyewa mini bioskop ini untuk acara pribadi lho, Urbaners!

 

Music From Everybody to Everybody

Selain bidang perfilman, Paviliun 28 juga merupakan suatu wadah untuk bermusik bagi siapapun! Setiap selasa terdapat program Every Tuesday Counts dengan genre folks menghadirkan solo atau duo akustik. Pada hari kamis terdapat Jazz Night yang merupakan jamming session, penonton pun dipersilahkan unjuk kebolehan disini. Stage dan penonton begitu dekat membuat lebih mudah untuk berinteraksi. Siapapun boleh mendaftar untuk manggung di Paviliun 28, mereka hanya mengkurasi dari genre karena menimbang dari tempat dan lingkungan sekitar. Tak jarang musisi-musisi seperti White Shoes And The Couples Company, Adrian Yunan, Jammie Aditya perform di tempat ini.

Comments
ABDUL QODIR
Selain bidang perfilman, Paviliun 28 juga merupakan suatu wadah untuk bermusik bagi siapapun! Setiap selasa terdapat program Every Tuesday Counts dengan genre folks menghadirkan solo atau duo akustik. Pada hari kamis terdapat Jazz Night yang merupakan jamming session, penonton pun dipersilahkan unjuk kebolehan disini. Stage dan penonton begitu dekat membuat lebih mudah untuk berinteraksi. Siapapun boleh mendaftar untuk manggung di Paviliun 28, mereka hanya mengkurasi dari genre karena menimbang dari tempat dan lingkungan sekitar. Tak jarang musisi-musisi seperti White Shoes And The Couples Company, Adrian Yunan, Jammie Aditya perform di tempat ini.
Theo
keren nih bro