Login
Beragam platform media sosial berlomba untuk menjadi yang paling diminati semua umur. Secara garis besar biasanya yang enggak akan habis ditinggal oleh user adalah jenis platform yang memudahkan dan tampilan interface-nya sangat enak dipandang mata.
Kalo lo sering aktif pakai platform apa, Bro? Facebook, Instagram, Twitter, atau TikTok? Keempat media sosial itu lah yang saat ini menduduki posisi teratas dan terus berlomba menyajikan segala inovasi untuk meraih user sebanyak-banyaknya, terutama Tiktok yang semakin berkembang pesat.
Dikutip dari Katadata bulan Juli 2022, pada kuartal satu, user TikTok meningkat drastis sampai 72,17% dari satu tahun lalu. Terhitung saat ini TikTok memiliki 1,39 miliar user aktif bulanan di seluruh dunia. Bertambahnya user tersebut terus mengalami peningkatan selama 2020 sampai 2022.
Perkembangan pesat di dunia digital enggak lepas untuk TikTok membuat fitur-fitur baru, satu kebijakan yang paling fresh adalah TikTok Shop. Fitur ini sebuah respons cepat TikTok dalam memanjakan user-nya yang sering mempromosikan produk-produk agar lebih mudah berniaga via daring.
Gue mengakui adanya TikTok Shop ini banyak menarik user secara umum, di mana konsumen cenderung bersifat konsumtif. Berawal dari user yang hanya melihat beragam video-video para konten kreator, tapi di sisi lain adanya ads yang berjalan tiap scroll dan menarik perhatian untuk berbelanja.
Pasti enggak asing kan dengan ads? Shopping ads dalam TikTok ini ikut dikembangkan menjadi tiga format ads yang bisa lo pilih sesuai kebutuhan dan budget. Berikut ulasan singkatnya tentang ketiga ads tersebut.
- Video Shopping Ads
Format ini nantinya akan menampilkan banner bertuliskan “Shop Now” pada bagian bawah sebuah konten yang bisa di-tap oleh viewer. Setelah lo klik akan langsung diarahkan ke landing page dari brand atau user yang udah berjualan.
- Catalog Listing Ads
Ketika lo punya brand sudah jelas bakal ada campaign yang lo siapin untuk melebarkan sayap produk, biar lebih dikenal dalam jangkauan luas. Melalui opsi kedua ini, setiap brand wajib memberikan info katalog produknya di campaign tersebut. Yah, dalam arti kata produk baru lo juga butuh awareness yang tinggi, agar banyak buyer paham akan produk lo.
- Live Shopping Ads
Sesuai namanya sudah jelas fitur ads ini lebih mengarahkan user ketika browsing di TikTok For Your Page menuju ke Live Shopping Event. Saat ini sudah ada beberapa yang menggunakan fiturnya, tapi tergantung bagaimana lo sebagai brand bisa meraih simpati penonton untuk bisa mampir ke live dan order produk yang lo tawarin.
Hadirnya Shopping Ads ini menjadi misi TikTok yang bertujuan memindahkan konsep lamanya dari Collection Ads ke Dynamic Showcase Ads. Sementara ketiga format baru dalam tahap uji coba, konsep lama dari ads ini akan terus berjalan sampai akhir tahun.
Apakah setelah format ads baru sudah berjalan sempurna, TikTok bisa menjangkau lebih banyak user terbaru dan juga mempertahankan user lamanya? Kita lihat saja progres kedepannya, Bro.
Lo juga bisa nih menjangkau situs resmi MLDSPOT, karena banyak artikel-artikel menginspirasi buat lo simpan dan bagikan di akun media sosial lo. Kumpulin juga MLDPOINTS lo biar bisa ditukerin hadiah iPhone 12 Pro Max, PS5, atau merchandise orisinal menarik lainnya.
Comments